Tanpa bulan purnama...

You don’t need boys to be happy, you need them to share the happiness.

Malam ini seru, tanpa bulan purnama pada tanggal 16, tidak seperti biasanya. Tampaknya malam ini tidak begitu istimewa, jadi saya membuat tulisan yang tidak biasa, sedikit curcol sebenarnya. Request dari seorang teman yang saat ini sedang galau (setiap hari galau) karena sedang menjalani hubungan jarak jauh, LDR, dengan jarak yang sangat jauh sehingga mereka hanya bisa bertemu sebulan atau dua bulan sekali, bahkan sepertinya tahun depan mereka hanya dapat bertemu setahun sekali karena teman saya harus ‘melancong’ ke luar negeri..hmm, saya mendoakan yang terbaik, segalanya, untuk teman saya yang satu ini. Karena dia dan pacarnya dipertemukan dengan cara yang yang indah, like a fairy tale, like a love song, like a beatles song.. so happy for you both.. 

Okay, enough....

Be strong, be strong, be strong...

Saya menulis ini sambil mendengarkan salah satu lagu favorit saya, if i were a boy dari beyonce...

“...I swear I'd be a better man 

I'd listen to her 

Cause I know how it hurts...”

Karena kamu tahu bagaimana sakitnya ketika tidak didengarkan. If i were a boy. i swear i’d be a better man...

“...If I were a Boy 

I would turn off my phone 

Tell everyone it's broken 

so they'd think that I was sleeping alone...”

Lie to me... If i were a boy, i can lie, i can be a liar... hmm, another parts of boys, i guess... Karena kamu tahu bagaimana rasanya ketika ditinggal tidur tanpa ada kabar (???)

“...I’d put myself first 

and make the rules as I go 

Cause I know that she’ll be faithful, 

waiting for me to come home, to come home...”

I thought, the must of painfullnes, the most of favorite moment that a girl always do in her lovelife is waiting, isn’t it? Karena kamu tahu dia akan selalu pulang, jadi kamu hanya bisa menunggu dengan penuh kepercayaan, menunggu, you know, all know, WAITING IS A SH*T!! Oops, sorry, am i wrong?? Girls.....wake up...

(sedikit review saya tentang lagu beyonce)

Saya jadi ingat tulisan teman saya dengan judul, women, why are you so cheap??? Agak sarkas memang, tetapi itulah kenyataannya... Mengatasnamakan kesetiaan?? Kesabaran??? Sure??? Apalagi? Cinta????????? Hmm, ok.. i can’t blame you for your though... I was there before...

 But, seorang beyonce pun bisa bilang if i were a boy... Mungkinkah seorang pria bisa mengatakan if i were a girl?? (selain R. Kelly tentunya). Mereka (pria) dikenal sebagai makhluk yang mempunyai sense of feeling yang sangat rendah. Bahkan mungkin (menurut bibi saya) ketika seorang pria berada dipuncak kesuksesannya, dia akan ‘lupa’ pada perasaan istrinya... Dia merasa sudah cukup menafkahi istrinya... Ya, itu pendapat dari bibi saya yang sudah menikah selama lebih dari 20 tahun... Saya sih tidak tahu, bagaimana dengan pria yang belum menikah... Should i care?? Ngga sih, masih muda juga toh... -_-

Ada beberapa tipe wanita, bahkan banyak, yang needy, begitu membutuhkan pasangannya, sampai-sampai mereka tidak tahan jika tidak berada dekat dengan pasangannya. I can’t live without you!!!! Biasanya, perasaan seperti ini muncul pada wanita pada range usia 19-24 tahun, menurut saya. Usia di mana seorang wanita mencari jati diri, mencari rasa aman, mencari kenyamanan, mencari cinta (!!) ...... Namun sayang usia tersebut juga merupakan usia di mana seorang pria juga mencari jati diri, mencari-cari apa yang tepat, belum bisa berkomitmen, usia dimana pria dituntut begitu banyak oleh lingkungannya, sehingga kadang membuat mereka seperti mempunyai dunia sendiri. Dan parahnya, hal tersebutlah yanng membuat banyak pasangan akhirnya putus... entah karena sang pria terlalu sibuk, sang wanita yang terlalu manja, apapun.

Saya hanya bisa bilang...

‘girls, you don’t need boys to be happy, you need them to share the happiness ’.

You have your ownself, you are (too) so precious...  (tidak perlu saya jelaskan lagi kan???)