Jumat, 04 Oktober 2013

Cpns, bismillah

Tadi siang abis dari kantor pos. Ngeposin surat lamaran, berkas2 buat ikutan tes cpns. Akhirnya dikirim juga. Setelah hampir dua mingguan ogah2an, denial, jalan sana sini. Akhirnya. Pas keluar dari pintu kantor pos rasanya tuh mellow bgt. Mau nangis gue. Asli. Mungkin gara2 ini ujian pertama gue dan usaha pertama gue buat nyari kerja kali yah. Dan sekalinya nyari, eh pns. Dengan sejuta umat berlomba2 memperebutkan satu kursi. Berasa mimpi di malam hari. Biasa aja. (Deny lagI)
Iya, bismillah aja. Yang namanya rejeki itu gak pernah tertukar. Dapet alhamdulillah, ngga dapet nggak apa2. Gitu aja kali ya mikirnya biar ngga mellow lagi.

Bismillah..... semoga dilancarkan dan lolos. Amiiiin.
Rizky fitriyanti lolos menjadi pengkaji bahasa dan sastra Jerman di Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Rawamanguuuuuun.  Amin.

Kamis, 26 September 2013

Home

I am home... udah 2 minggu di rumah, jadi princess lagi, jadi anaknya mamah papah lagi, adik kaka Jumad dan bunda lagi, pacarnya c Dear lagi. Bagaimana rasanya? Pujiii Tuhaaan Alhamdulillah. Pulang itu memang jawaban yang baik untuk saat ini. Tapi... udah 2 minggu ini, travelling jakarta bandung sukabumi, rasa haus akan travelling mulai terasa. Ingiin jalaan2 ke tanah jawaaaaa fufufu, apa daya.... c mamah lagi kena sindrom kangen berat, main bahkan ke rumah tetangga pun dilarang. 'Dede ini bukan di Jerman. Kamu ngga boleh jalan2 sendirian' -_____- . Ya udah sih, baru 2 minggu juga. Sabar :) setaun nggak peluk mamah, sekarang bahagiain aja dengan menjadi anak yg berbakti dan selalu ada di rumah. :) yang penting mamah happy. Keluarga nomor satu!!!

Sabtu, 07 September 2013

PULANG

Akhirnya setelah etaun di Jerman gue balik ke Indo. Sekarang algi di Airport DOHA. Seru, bagus tempatnya, ada free wifi jg. Sayangnya gue gak punya casan kotak, di sini adanya kotak doang sementara punya gue bulet. Nnati2 harus sedia kalo mau travelling. Yang bisa segala jenis casan.

Btw, nggak ngerti nih. Perasaan gue nggak excited menghadapi kata 'pulang' ini. Pamitan sama temen2 gue di Munchen, berasa biasa aja. Mau pulang ketemu orang rumah, pacar, biasa aja. Ngga ada deg2an nya haha. Mungkin belum kali ya, mungkin pas gue udah menginjakkan kaki gue di Bandara Soetta gue bakal mewek2 haru ketemu orang-orang yg gue sayang.

Ah, penuh perjuangan buat nyampe bandara ini. Perjuangan dalam menghadapi bagasi yang overweight yah. Gue satu-satunya orang yg bawqa tas jinjing seberat 7 kilo ke kabin pluuuus jaket 2 kilo pluuus ransel 8 kilo. Subhanallah puji Tuhan gue lolos! Bagasi gue yang harusnya 30 gue masukin 32 kilo, lolos jg. Walo ada beberapa barang sih yang gue tinggal di apartemen temen gue. Cooling pad, buku2, recehan. Duh. Padahal sebelumnya gue udah ngirim banyak barang ke Indo. Lucunya, gue overweight gara2 bawa oleh2. Baju2 yang gue beli selama di Jerman gue hibahin ke temen ato gue buang. BIar ngga menuh2in bagasi. Gila yah. Bingung gue sama diri sendiri. Ngapain bawa coklat 6 kiloooooo, buat siapeeeeee. Ya udah sih. Yang pentign gue nyampe Indo dengan selamat.

Katanya lagi ada lowongan kerja buat jadi CPNS, mudah2an gue bisa daftar dan lolos yah. Amin.
Masih 7 jam lagi gue harus transit. Laptop gue udah mau mati. Duh. Tidur enak kali ya selonjoran........

Selasa, 23 Juli 2013

Missing stalking hating

This is awkward moment. You miss someone, you think about him. And then you start to stalk him, through social media. Start from his photos, video, post, his thought, anything. Scrolling down, and down, and down.... and then suddenly. You find something. You find his past. At that moment you stop scrolling. Your heart beat so fast. You don't wanna know. You miss him, you laugh at his funny photo, you feel wonderful when he posted something about you, That's make you happy. That was... Now, what you gonna see, is his past. It is your choice to keep scrolling down or stop this stupid thing right now. What you gonna do? Stop, and enjoy your 'miss' feeling but also being anxious, or scrolling down until it hurts? Your choice.

Rabu, 10 Juli 2013

Kangen

Lagi kangen sama kamu.... tapi pikiran saya berantem sama hati. Hati saya bilang, kangeeeen kangeen mau ketemu, sama orangnya, mau peluk, mau liat mukanya senyumnya, denger suaranya. Pikiran saya bilang, bukan kangen sama orangnya, saya cuma kangen sama moment nya. Moment dan perasaan pas lagi barengan...

Oh iya... bukan sama orangnya ya... kalo moment, moment yang mana? Saya sampai lupa lho. Entah saking banyaknya entah saking lamanya. Yang jelas, saya merasa tenang, haru, sedih, marah, bahagia pas saya sebut namanya. IRVANDI. Saya, tidak peduli apakah Kami dulu sering beradu argumen, sebel2an, ketawa bareng2, happy bareng2. Yang saya tahu, saya kangen, kangen semuanya...

Selasa, 18 Juni 2013

Flashback lewat facebook itu rasanya....

Tiba-tiba saya pengen flashback ke belakang. Kangen jaman kuliah, kangen galau, kangen alaynya saya. Thanks to facebook yang udah kaya mesin waktu bisa ngebawa saya buat ngintip apa sih yang happening waktu jaman saya kuliah dulu.

Banyak cerita, banyak curhatan, yang alay, yang sedih, yang happy, campur-campur dari awal saya bikin facebook. Lucuuu, haruu, dan yang pasti malu. Haha. Sampe ada meme yg gambarnya orang lg nonjok mukanya sendiri gara2 dia baca status lamanya. lol

Selasa, 21 Mei 2013

What friends are for?

Dua tahun lalu tepatnya bulan desember, saya membuat tulisan mengenai persahabatan. Waktu itu saya mempertanyakan apakah sahabat itu benar-benar ada atau tidak. Ketidakpercayaan saya kala itu adalah akibat dari kepercayaan yang terlalu berlebihan terhadap seseorang yang dikenal hampir dua tahun lamanya. Kepercayaan yang dibumbui segala macam cerita sehingga akhirnya menjadi berlebihan dan tidak lagi bisa diteruskan.